Bosan dengan hiruk-pikuk Bali selatan? Lelah dengan kemacetan, musik yang bising, dan keramaian? Saatnya menjelajah Bali timur untuk mencoba Sailing Trip di Amed, surga tersembunyi di Karangasem yang terkenal dengan keindahan bahari yang masih terjaga.
Amed menyajikan pemandangan matahari terbit (sunrise) dan matahari terbenam (sunset) di atas laut biru yang tenang, ditemani dua pegunungan megah. Kamu bisa menikmati momen ini secara langsung saat mengikuti Sailing Trip. Selain itu, aktivitas ini cocok bagi siapa saja yang ingin merasakan suasana baru dan pengalaman berlayar yang sempurna.

Kenapa Harus Sailing di Amed?
Jika kamu berangkat dari Denpasar, perjalanan ke Amed memakan waktu sekitar 2,5 jam. Meskipun cukup jauh, perjalanan ini tetap menyenangkan karena jalan berkelok dengan panorama laut biru dan perbukitan hijau membuat setiap momen berkendara berkesan. Setibanya di Amed, petualangan sebenarnya dimulai saat menaiki Jukung, perahu tradisional khas Bali. Selain itu, dengan ditemani nelayan lokal yang ramah sebagai pemandu, kamu akan merasakan pengalaman yang unik, personal, dan tak terlupakan.
Sunrise: Nikmati panorama pesisir Amed saat cahaya pagi perlahan menerangi laut, membuat permukaan air berkilau bak lautan kristal. Selain itu, kamu bisa menyaksikan siluet Gunung Rinjani yang agung di kejauhan, menambah keindahan momen pagi hari.
Sunset: Nikmati momen matahari terbenam yang romantis, dimana langit berubah menjadi kanvas berwarna jingga keemasan dengan latar belakang Gunung Agung yang sangat megah.
Koneksi Lokal: Ajaklah para nelayan berbincang santai untuk mendengar cerita mereka tentang kehidupan dan budaya lokal. Kamu juga bisa mendapatkan informasi hidden gem yang menarik di Amed.
Momen-momen seperti ini terlalu berharga untuk dilewatkan, terutama bagi anda para pencari ketenangan dan pecinta fotografi alam.
Tips Agar Pengalaman Sailing Semakin Sempurna
Bagi Anda yang pertama kali mencoba berlayar, jangan khawatir! Ikuti beberapa tips sederhana ini agar liburan sailing Anda di Amed menjadi lebih bermakna dan menyenangkan.

Pilih Waktu Yang Tepat
Untuk mendapatkan momen sunrise dengan laut yang tenang, waktu terbaik untuk memulai adalah sekitar pukul 06.00 WITA
Ingin suasana romantis saat sunset? Berlayarlah mulai pukul 16.30 WITA untuk menangkap golden hour dengan langit jingga yang memukau.
Gunakan Pakaian yang Nyaman dan Aman
Kenakan pakaian yang ringan, simpel, dan cepat kering. Bawa juga tabir surya, kacamata hitam, dan topi agar kulitmu terlindungi dari sinar matahari saat berada di tengah laut.
Abadikan Setiap Momen
Pengalaman berlayar di Amed akan menjadi kenangan yang tak terlupakan. Abadikan momen ini dengan kamera atau ponsel berpelindung tahan air, sehingga kamu bisa memotret lebih leluasa tanpa khawatir. Jika ingin momenmu dilihat banyak orang, ajak kolaborasi dengan akun Instagram kami @amed.sailing.
Bawa Bekal Ringan dan Jaga Kebersihan
Meskipun paket tur biasanya menyediakan air mineral, kamu bisa membawa camilan favorit dan minuman tambahan agar perjalanan lebih nyaman. Pastikan untuk membawa kembali semua sampah ke darat dan membuangnya pada tempatnya. Bersama-sama, mari kita jaga keindahan Amed.
Perhatikan Ramalan Cuaca
Selalu periksa ramalan cuaca sebelum berlayar untuk menghindari angin kencang atau ombak besar. Musim terbaik untuk sailing di Amed adalah musim kemarau, dari Mei hingga September, saat cuaca cerah dan laut lebih tenang.
Hormati Alam dan Budaya Lokal
Seperti pepatah “di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung”, hormatilah alam, laut, serta budaya dan aturan lokal. Dengan menjadi wisatawan yang bertanggung jawab, pengalaman berlayarmu akan menjadi jauh lebih berkesan.
Kesimpulan
Dengan mengikuti tips sederhana di atas, pengalaman sailing di Amed akan menjadi salah satu highlight liburanmu di Bali. Kamu tidak hanya akan mendapatkan foto instagramable, tetapi juga kenangan tak terlupakan.
Pastikan tidak ada satu momen pun yang terlewat, siapkan diri Anda, dan biarkan keindahan Amed memukau Anda.
Capture every moment!


Tinggalkan Balasan